Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan menyelenggarakan Pelatihan Nasional Pelatih Drumben HW tanggal 29 Maret sampai dengan tanggal 1 April 2018 di Kompleks Panti Asuhan yatim Putra Muhammadiyah Lowanu Kota Yogyakarta, kegiatan ini dalam rangka songsong satu abad Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (HW) yang akan dilaksanakan pada tanggal 15-21 Desember 2018 di Lapangan Terbang Gading Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ramanda Bambang Soemedhi selaku Ketua Kwartir Pusat HW bidang kegiatan operasional mengatakan bahwa “Pelatihan ini merupakan kolaborasi bidang pendidikan dan pelatihan (diklat) dan bidang kegiatan operasional (kol) untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelatih drumben HW, hal ini perlu terus digiatkan karena tingginya permintaan pelatih drumben HW dan perlunya keseragaman dalam memahami sejarah drumben HW yang dahulu tahun 60-an bernama Pasukan Genderang Terompet (PGT) dan sebagai salah satu upaya regenerasi pasukan drumben yang berciri khas HW”.
Ramanda Uun Harun Syamsuddin selaku Ketua Kwartir Pusat HW bidang Diklat menyampaikan bahwa ciri khas Drumben HW adalah:
1. Unity of command (kesatuan komando), seperti dalam sholat, makmum mengikuti Imam, di dalam drumben semua pasukan melihat apa yang diintruksikan oleh Mayoret, dan berpikir untuk sigap dan disiplin tidak asal-asalan dalam bergerak mengikuti intruksi.
2. Mengembangkan potensi seni, setiap manusia memiliki potensi seni, dengan drumben potensi tersebut dikembangkan.
3. Syiar, dalam dakwah Islam diperlukan hal yang menarik supaya inti dari ke-Islaman ke-Muhammadiyahan dapat tercapai, di dalam kegiatan kepanduan HW dal ini menjadi salah satu kegiatan yang menarik dan bermanfaat.
4. Lagu yang dimainkan mempunyai filosofi spirit dakwah
Selain kegiatan ini, masih banyak kegiatan yang diselenggarakan oleh Kwartir Pusat HW untuk menyemarakkan satu abad HW seperti Napak Tilas Panglima Besar Jenderal Soedirman sebagai Pandu HW yang akan dilaksanakan pada bulan November 2018 dengan rute dimulai dari Cilacap sampai dengan tempat Ramanda Soedirman berkemah di pegunungan Banjarnegara.
Jambore Nasional ke-1 Pandu Penghela atau disebut dengan “Mahrojan” ke-1 Pandu Penghela akan diselenggarakan pada tanggal 15-20 Desember 2018, dan beberapa pendukung lainnya.