MAKASSAR – Jaringan Sekolah Digital Indonesia (JSDI) melaksanakan Jambore TIK Nasional (Temu Pandu Digital se-Indonesia yang mengambil Tema “Percepatan Transformasi Digital Melalui Penyiapan SDM Bertalenta Digital”. Kegiatan ini dilaksanakan, pada 18-20 November 2021 di SMP/SMA Negeri Khusus Keberbakatan Olahraga Sulawesi Selatan.
Kepala Sekolah SMP Buq’atun Mubarakah Mulahizhun Amien menuturkan, Esktrakurikuler Pandu Digital merupakan program kolaborasi antara Pandu Digital Kementrian Kominfo dengan Jaringan Sekolah Digital Indonesia (JSDI).
Kegiatan ini betujuan untuk membentuk karakter anak didik menjadi makin cakap, adaptif dan bijak digital melalui penguatan empat kompetensi dasar, yakni Digital Skill, Digital Character, Digital Safety dan Digital Creative.
Mulahizhun Amien lebih lanjut menjelaskan SMP dan SMA Buq’atun Mubarakah Pondok Pesantren Darul Aman Gombara Makassar menyambut baik program ini dengan segera membentuk Ekstrakurikuler Pandu Digital beranggotakan santri dan santriyah yang memiliki minat mengembangkan wawasan di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Jambore TIK Nasional Ekstrakulikuler Pandu Digital.
Sementara Ketua JSDI Sulawesi Selatan H. Anshar Syukur, S.Kom,. M.I.Kom, menuturkan tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah mengembangkan wawasan global tentang keterampilan abad 21 di bidang pendidikan serta meningkatkan kompetensi literasi digital dan mewujudkan pelaku digital yang berkarakter dan ajang silaturahmi pengelola ekstrakurikuler pandu digital.
Kegiatan Jambore TIK Nasioal ini di ikuti sekitar 43 sekolah yang terbagi dalam 62 tim peserta perkemahan. Jambore TIK Nasional sendiri mengagendakan banyak kegiatan selain berkemah juga ada Penjelajahan virtual, membuat video, poster, Ice breaking, menjawab soal, menyiapkan yel-yel pertim, membuat peta pita, membuat peta perjalanan dan laporan perjalanan, seminar dan lokakarya, talkshow selain itu juga ada lomba ranking 1, brain challenge’s competition, esport dan penganugrahan, kedepannya kegiatan ini di selenggarakan di setiap provinsi di seluruh Indonesia.
Kegiatan Jambore Nasional TIK dibuka secara resmi oleh Wakil Menteri Agama RI, Zainut Tauhid Sa’adi di Aula Olahraga SMANKO di hadapan 222 peserta didik serta seluruh pendampingnya. Kegiatan juga disaksikan secara online oleh peserta didik dari berbagai daerah melalui zoom meeting dan live streaming You Tube.
“Harapan kami setelah mengikuti Kegiatan ini semoga bisa melahirkan santri yang bisa meningkatkan kompetensi literasi digital, mewujudkan pelaku digital yang berkarakter, khususnya bagaimana Bermuamalah dalam bermedia social, tutup Mulahizhun Amien yang juga sebagai Pelatih Nasional Hizbul Wathan itu (*)