BANTUL – Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) PP Muhammadiyah terus gencar melakukan vaksinasi pada anak usia-6-11 tahun. Vaksinasi tersebut dilakukan bekerjasama dengan SD Unggulan Aisyiyah dan Puskesmas II Kabupaten Bantul.
Diikuti 689 siswa, vaksinasi pada anak usia 6-11 tahun ini dilaksanakan, pada Rabu (22/12) di Palbapang, Bantul. Hadir dalam acara pembukaan vaksinasi, Ketua MCCC PP Muhammadiyah Agus Samsudin, Ketua PP Aisyiyah Salmah Bayim, Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Bantul, Direktur RS PKU Muhammadiyah Bantul Kepala Puskesmas Bantul II, Panewu dan Lurah setempat serta orang tua/wali murid SD Unggulan Aisyiyah Bantul.
Ketua PP ‘Aisyiyah Salmah Bayim mengatakan, vaksinasi anak pada usia 9-11 tahun adalah pertama kali yang dilaksanakan di lingkup Persyarikatan Muhammadiyah. Sedangkan, untuk PP Aisyiyah sudah melakukan vaksinasi terhadap kelompok usia dewasa dan lansia.
Menurutnya, anak itu sama dengan orang dewasa bisa terkena Covid-19 sehingga anak berhak untuk mendapatkan vaksinasi. Selain itu, lewat vaksinasi diharapkan pembelajaran tatap muka akan segera bisa dilaksanakan. Untuk pembelajaran tatap muka ini sangat penting agar jaminan anak-anak tetap sehat saat menjalankannya.
“Karena anak bisa menularkan Covid-19 kepada lingkungan dimana dia berada entah di sekolah di tempat bermain apalagi di rumah. Maka vaksinasi anak sangat penting,” kata Salmah.
Salmah menambahkan, selain menjaga anak tidak terkena Covid-19, vaksinasi pada anak merupakan pemenuhan hak anak untuk tetap sehat dalam tetap terjaga tumbuh kembangnya.
“Kalau anak itu sehat, anak itu tumbuh kembangnya baik maka akan meningkatkan kelentingan anak. Sehingga imunnya menjadi bertambah,” imbuhnya.
Saat ini MCCC PP Muhammadiyah telah melakukan vaksinasi 500.000 orang mulai dari Sumatera Utara hingga ke Sorong. Hal ini disampaikan Ketua MCCC PP Muhammadiyah, Agus Syamsudin.
Semua ini, kata Agus Samsudin dilakukan atas kerjasama dari berbagai pihak, khususnya paling besar perananya adalah Rumah Sakit Muhammadiyah yang terus mendukung suksesnya vaksinasi.
Mengenai banyak orang yang saat ini mulai mengendurkan protokol kesehatan, Ketua MCCC PP Muhammadiyah ini menghimbau untuk semua pihak bersabar setidaknya sampai dua bulan kedepan.
“Setidaknya masih menunggu bulan Januari atau Februari 20211 apakah ada kenaikan paparan Covid-19 atau tiidak. Kalau tidak, maka insyaallah pelayanan dan semua akses akan mencoba untuk mengendur,” imbaunya.
Mengenai vaksinasi anak yang dijalankan MCCC, Agus mengatakan, sudah mendapatkan komitmen dari Kementerian Kesehatan yaitu 100 sampai 150 ribu dosis vaksin. Untuk itu pihaknya meminta pihak sekolah di Bantul yang menginginkan vaksinasi bagi siswa untuk tidak ragu menghubungi MCCC.
Sementara Kepala SD Unggulan Aisyiyah Bantul, Suwardi menyampaikan pihaknya mendambakan untuk bisa segera menyelenggarakan pembelajaran tatap muka secara normal serta aman.
“Vaksinasi ini sebagai upaya dan ikhtiar kita menuju era normal baru,” kata Suwardi.
Suwardi juga melaporkan vaksinasi ini diikuti oleh 689 siswa SD Unggulan Aisyiyah Bantul dan didukung penuh dalam pelaksanaannya oleh Puskesmas II Bantul. (*)
*Budi Santoso (MCCC PP Muhammadiyah)