Kamis, April 18, 2024
BerandaKABAR HWLewat Diklatsar, Pandu Hizbul Wathan Dilatih Siap Menjadi TNI dan Polisi

Lewat Diklatsar, Pandu Hizbul Wathan Dilatih Siap Menjadi TNI dan Polisi

SIDOARJO – Hizbul Wathan Kafilah KH Abdurrachim Nur Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) selenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Dasar (DIKLARSAR) I secara hybrid (luring dan daring). Kegiatan berlangsung sejak 17 -19 Desember 2021.

Kegiatan tersebut diadakan di dua lokasi berbeda luring dilaksanakan di Pusdiklat Hizbul Wathan Jawa Timur dan secara daring dilaksanakan oleh pemateri dari Kantor PDM Sidoarjo dan Kampus Umsida dengan diikuti dari rumah masing – masing peserta yang tidak bisa hadir secara luring.

Kegiatan diawali pembukaan oleh Ramanda Muhammad Jamil, SE, ME. Dalam amanatnya Ramanda Jamil menekankan totalitas dalam ber-Hizbul Wathan, ia mencontohkan banyaknya Alumni HW yang tersebar di berbagai macam lini dan profesi.

“Banyak anak didik yang telah sukses di ABRI (TNI), Kepolisan hingga di Pemerintahan. Besar harapan Kader Pandu HW Umsida dapat mengikuti jejak kesuksesan mereka,” kata Ramanda Jamil memotivasi para peserta.

Materi dalam Kegiatan DIKLATSAR I disampaikan oleh Ramanda Zainal Arifin meliputi aspek Kesejarahan HW dan Ideologi Kepanduan Hizbul Wathan dan ilanjutkan materi secara daring yaitu materi Al-Islam Kemuhammadiyahan (AIK) oleh Drs. Muadz, M.Ag. Selanjutnya materi berkaitan dengan ideologi Muhammadiyah dan Keislaman yang yang disampaikan oleh Ramanda Zainul Muslimin, Ketua PDM Sidoarjo.

Selain diisi berbagai materi, kegiatan DIKLATSAR I di ini dengan serangkaian FGD (Focus Grup Discussion) dan sarasehan dengan Dewan Sughli Daerah (DSD) Kwartir Daerah Sidoarjo mendiskusikan wacana kolaborasi antara Kafilah dengan DSD Kwarda Sidoarjo

Selanjutnya, pada hari kedua dilaksanakan materi manajemen perjalanan oleh Rakanda Daris Sambiono. Ia merupakan seorang Perintis berdirinya HW di Umsida, kemudian materi disambung oleh Pak Adi Supriyadi dari URC FORREST Sidoarjo dengan materi Teknik Dasar Survival.

Peserta DIKLATSAR I juga melakukan praktek survival kemudian dilanjutkan malam pentas seni berupa penampilan – penampilan serta dilanjutkan dengan kegiatan  Tadabbur Alam, hingga diakhiri dengan Upacara Pengukuhan pada Ahad (19/4).

Acara DIKLATSAR I ditutup dengan dikukuhkan  kader Pandu HW langsung oleh Ketua Kafilah KH Abdurrachim Nur, Rakanda Dzulkarnain Dimas Muhammad.  Dalam sambutan penutupannya Ketua Kafilah mengajak pentingnya Kader Pandu HW untuk menguatkan solidaritas dan kebersamaan dalam berproses dan berjuang bersama di Kafilah HW Umsida.

DIKLATSAR I diikuti 20 Mahasiswa aktif UM Sidoarjo. Adapun pelaksanaan secara luring dengan protokol kesehatan ketat serta para peserta sudah melakukan vaksin minimal dosis satu. (*)

*Ramanda Thoriqul Aslam

Red
Redhttp://www.hizbulwathan.or.id
Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan merupakan Organisasi Otonom Persyarikatan Muhammadiyah yang berada di tingkat Pusat, yang mempunyai struktur organisasi dibawahnya terdiri dari Kwartir Wilayah yang berada ditingkat Propinsi, Kwartir Daerah berada di tingkat Kota/Kabupaten, Kwartir Cabang berada di tingkat Kecamatan dan Qabilah berada di amal usaha Muhammadiyah bidang pendidikan (sekolah, pondok pesantren, perguruan tinggi) atau berada di pemukiman warga / tingkat Ranting Muhammadiyah
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

Lasiman,S.Pd pada Alamat Kantor