HIZBULWATHAN.OR.ID, Surabaya : Ramadhan merupakan sarana bagi umat muslim untuk memperbaiki iman dan memperbanyak ibadah. Namun, di tengah kondisi virus Covid-19 yang masih berlangsung, sajadah yang digunakan sebagai sarana beribadah masyarakat muslim sehari-hari bisa berpotensi menularkan virus.
Berawal dari kekhawatiran tersebut, siswa SMP Muhammadiyah 5 Surabaya berinisiatif membuat sajadah yang terbuat dari bahan plastik atau perlak yang mudah dibersihkan dari virus dan bakteri. Dengan tujuan memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat muslim yang menggunakan. Berbahan dasar plastik, seusai menggunakan, sajadah bisa segera disemprot disinfektan tanpa khawatir basah karena bisa dengan mudah dibersihkan kembali.
Dilansir dari Youtube Kompas TV, para siswa memproduksi sajadah dalam rangka bulan ramadhan. Berukuran 60 x 120 cm, sajadah diberi motif dan corak warna untuk menambah kesan menarik sehingga menambah semangat ketika beribadah di bulan suci ramadhan.
Guru Pembimbing Wardatul Ummah menjelaskan, digunakan cat dengan kualitas khusus sehingga tak mudah luntur ketika terkena disinfektan. Untuk mengenalkan kepada masyarakat luas saat ini sajadah anti Covid-19 dipasarkan melalui sosial media. Harapannya, dapat digunakan untuk keperluan ramadhan dan idul fitri.
Nusantara Mahardika, salah satu siswa berujar penggunaan sajadah ini bisa menjadi salah satu cara untuk mencegah penularan virus Covid-19. “Bahwa harus tetap berhati-hati dengan situasi sekarang ini salah satunya dengan menggunakan sajadah anti Covid-19 tetapi jangan lupa untuk tetap menggunakan masker ketika di masjid maupun ketika pergi kemanapun.”
Kegiatan seperti ini dapat melatih jiwa anak-anak menjadi enterpreneur sejak dini, “Serta bisa membuka peluang usaha bagi pelaku usaha ekonomi kreatif.” tutup Wardatul.
(Disa)
